Ketika kita mulai belajar melangkah dengan iman dijamin tidak akan ada lagi yang namanya kekuatiran.
Sebagai orang percaya kita sering mendengar firman "jangan kwatir" tapi kenyataannya banyak orang yang katanya percaya pada Tuhan justru merasa kwatir, bukan saja jemaat dalam sebuah persekutuan Gereja mengalaminya bahkan Hamba Tuhan atau Pendeta sekalipun juga menunjukan hal kekwatirannya berbeda dengan apa yang di sampaikannya di mimbar pada jemaat.
pagi ini saat saya mendengar cerita dari rekan saya di Ambon bahwa tadi malam telah terjadi gelombang pengungsian dari Gudang arang akibat takut kena badai sunami, saya merasa bahwa masih banyak orang yang lebih mengandalkan ketakutan dan kemanusiaannya ketimbang percaya pada Tuhan yang maha kuasa. ketakutan dan kekwatiran itulah yang membuat orang lupa akan kemahakuasaan Tuhan, ternyata setelah di selidiki hanya sebuah serine kapal perintis dari Maluku Tenggara yang ingin berlabu di pelabuhan gudang arang. mendengar serine tersebut tanpa menyelidiki semua orang mulai panik dan berlarian menyelamatkan diri. sungguh ironis di mana kita mengaku diri sebagi orang percaya. menyala artikan berjaga-jaga dengan hal demikian. saya teringat akan cerita Alkitab yang mengisahkan perjalanan Yesus dan para murid saat berlayar dengan perahu kemudian angin ribut menyerang dan para murit ketakutan berteriak-teriak dan membangunkan Yesus. kita dapat mengatakan itu manusiawi tapi apa yang Tuhan Yesus katakan? Yesus berkata : "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?" Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali. Matius 8:26,
perhatikan kisa di bawah ini:
http://show2.me/id/v/tuhan-tidak-tuli?eu=z8zvZyvcZlZ0
kenapa kita harus kwatir apakah dengan kekwaatiran kita akan merubah semuanya (Filipi 4:6)? tentu tidak.!. jadi buat apa kita kwatir ? itu hanya membuang-buang tenaga dan pikiran kita aja, sebab janji Tuhan ya dan amin, Dia tidak perna berdusta. dan mujizat slalu ada.! hal ini juga yang sering saya ingatkan buat beberapa teman yang bergaul dengan saya dan saya menggunakan istilah "BURUNG-BURUNG DI UDARA" semoga mereka masih ingat. Ayoo bergerak dan tetap semangat dalam Yesus Tuhan.!
Sebagai orang percaya kita sering mendengar firman "jangan kwatir" tapi kenyataannya banyak orang yang katanya percaya pada Tuhan justru merasa kwatir, bukan saja jemaat dalam sebuah persekutuan Gereja mengalaminya bahkan Hamba Tuhan atau Pendeta sekalipun juga menunjukan hal kekwatirannya berbeda dengan apa yang di sampaikannya di mimbar pada jemaat.
pagi ini saat saya mendengar cerita dari rekan saya di Ambon bahwa tadi malam telah terjadi gelombang pengungsian dari Gudang arang akibat takut kena badai sunami, saya merasa bahwa masih banyak orang yang lebih mengandalkan ketakutan dan kemanusiaannya ketimbang percaya pada Tuhan yang maha kuasa. ketakutan dan kekwatiran itulah yang membuat orang lupa akan kemahakuasaan Tuhan, ternyata setelah di selidiki hanya sebuah serine kapal perintis dari Maluku Tenggara yang ingin berlabu di pelabuhan gudang arang. mendengar serine tersebut tanpa menyelidiki semua orang mulai panik dan berlarian menyelamatkan diri. sungguh ironis di mana kita mengaku diri sebagi orang percaya. menyala artikan berjaga-jaga dengan hal demikian. saya teringat akan cerita Alkitab yang mengisahkan perjalanan Yesus dan para murid saat berlayar dengan perahu kemudian angin ribut menyerang dan para murit ketakutan berteriak-teriak dan membangunkan Yesus. kita dapat mengatakan itu manusiawi tapi apa yang Tuhan Yesus katakan? Yesus berkata : "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?" Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali. Matius 8:26,
perhatikan kisa di bawah ini:
http://show2.me/id/v/tuhan-tidak-tuli?eu=z8zvZyvcZlZ0
kenapa kita harus kwatir apakah dengan kekwaatiran kita akan merubah semuanya (Filipi 4:6)? tentu tidak.!. jadi buat apa kita kwatir ? itu hanya membuang-buang tenaga dan pikiran kita aja, sebab janji Tuhan ya dan amin, Dia tidak perna berdusta. dan mujizat slalu ada.! hal ini juga yang sering saya ingatkan buat beberapa teman yang bergaul dengan saya dan saya menggunakan istilah "BURUNG-BURUNG DI UDARA" semoga mereka masih ingat. Ayoo bergerak dan tetap semangat dalam Yesus Tuhan.!
Semoga Bermanfaat
Tuhan Yesus Memberkati