Setiap orang yang membangun bekerja dengan berikatkan pedang pada pinggangnya, dan di sampingku berdiri peniup sangkakala. Nehemia 4:18.
Saat engkau menemui udara pagi ini cerah,
langit hari ini biru indah, mengapa sibuk mencemaskan hujan yang tak
kunjung datang? Padahal kalau saja kau nikmati adanya tanpa kesah,
pastilah kau dapat mengerjakan begitu banyak kegiatan dengan penuh
kegembiraan. Maka nikmatilah, jangan malah resah memikirkan hujan yang
tak kunjung turun. Karena jika kau tak menikmatinya, maka saat tiba
masanya hujan menggenangi tanahmu, kau pun kan kembali resah memikirkan
kapan hujan berhenti.
Percayalah, semua ini akan berlalu, maka
mengapa harus memikirkan sesuatu yang tak ada, namun suatu saat pasti
akan hadir jua? Sedang hal itu hanya akan membuat kita kehilangan
keindahan hari ini karena mencemaskan sesuatu yang belum pasti.
Bersyukur jauh lebih baik dan Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan
yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak
Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan
meterai-Nya.Yohanes 6:27
Saat di depanmu terhidang nasi sayur tahu
tempe, mengapa mesti sibuk berandai-andai dapat makan ikan, daging atau
ayam ala resto? Padahal kalau saja kau nikmati apa yang ada tanpa
berkesah, pastilah rasanya tak jauh beda. Karena enak atau tidaknya
makanan lebih tergantung kepada rasa lapar dan mau tidaknya kita
menerima apa yang ada. Maka nikmatilah, karena jika engkau terus
mengharap makanan yang lebih enak, makanan yang ada di depanmu akan
basi, padahal belum tentu besok engkau akan mendapatkan yang lebih baik
daripada hari ini.
bersyukurlah karna di luar sana ada banyak orang
yang tidak beruntung seperti anda, bahkan untuk mendapat sesendok nasi
saja mereka harus mengais-ngais sampah dan meminta-minta. Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Sebab hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian. Perhatikanlah burung-burung gagak yang tidak menabur dan tidak menuai
dan tidak mempunyai gudang atau lumbung, namun demikian diberi makan
oleh Allah. Betapa jauhnya kamu melebihi burung-burung itu! Lukas 12:22-24
Pekerjaan apapun yang kita kerjakan jika di tekuni dan dinikmati akan terasa indah dan sangat menyenangkan. banyak orang yang mengelu saat melakukan pekerjaan namun tanpa di sadari saat belum memperoleh pekerjaan kita selalu memohon dan meminta serta berharap Tuhan memberikan pekerjaan itu bagi kita. dan saat Tuhan memberikan pekerjaan itu kenapa kita mengelu saat menjalaninya?seharusnya kita dapat mensyukuri nikmat yang Tuhan berikan lewat pekerjaan yang kita jalani, dengan cara bekerja dan menikmati perkerjaan tersebut. itu akan menjadi sangat indah saat kita menjalaninya dengan iklas dan mengandalkan Tuhan.
Dalam Pengkhotbah 3:11 mengatakan: “
Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekuatan dalam hati mereka”. dapatlah kita katakan bahwa hidup kita unik,
indah dan penuh pesona. Apa yang tidak kita rencanakan atau pikirkan
itulah yang seringkali terjadi atau kita alami. karena kita emiliki
jaminan atau garansi atau kepastian. kepastian itu muncul dari pernyataan Yesus sendiri, yang mengatakan:
“Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, tidak ada seorangpun yang datang
kepada Bapa kalau tidak melalui Aku” (Yohanes 14:6). Dari pernyataan
Yesus itu ditentukan bahwa manusia tidak akan sampai pada kebenaran,
kehidupan dan keselamatan yang sejati kecuali melalui diri-Nya. Jaminan
keselamatan inilah yang membuat kehidupan kita manjadi kehidupan yang
bergairah, dinamis dan indah. Keselamatan juga merupakan pemberian
Allah dan itu didapat bukan karena perbutan baik kita, tetapi kasih
karunia dari Allah (Efesus 2:8). Orang yang telah diselamatkan, tidak
ada lagi ketakutan dan kekuatiran akan siksaan api neraka, setelah
seseorang percaya kepada Yesus.
“Sebab aku yakin, bahwa baik
maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikatm maupun
pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang,
ataupun mahluk lain, tidak akan dapat memisahkan kasih Allah yang ada
dalam Kristus Yesus Tuhan kita” (Roma 8:37-39). Inilah kemenangan
kita yang sejati, yaitu tidak ada sesuatu bahkan maut sekalipun yang
sanggub memisahkan kasih Allah dalam Yesus dari hidup orang kristen,
sehingga apapun yang terjadi, Allah akan tetap berada disamping
umat-Nya. Jadi sebagai umat pemenang, janganlah iman kita goyah hanya
karena tekanan hidup atau permasalahan, tetapi imani bahwa dalam
kesesakan sekalipun, Tuhan adalah sumber kelegaan.
Moto : BURUNG BURUNG DI UDARA (Lukas 12:22-24)
Tuhan Yesus Memberkati